Itulah rekomendasi merek monitor LED terbaik yang bisa kamu beli. Bagaimana? Sudah menemukan monitor LED terbaik yang akan kamu pilih? Jika masih bingung, simak pengertian, kelebihan dan kekurangan, serta tips memilih monitor LED berikut ini.
Mengenal monitor LED
Mengenal monitor LED (Foto: Shutterstock)
LED atau Light Emitting Diode merupakan sebuah teknologi yang digunakan untuk menampilkan gambar pada medium layar, baik itu pada layar televisi, monitor, bahkan juga pada perangkat smartphone.
Dari segi teknis, teknologi LED sekilas mirip dengan LCD, yaitu sama-sama menggunakan kristal cair. Namun, dari segi pencahayaannya, teknologi LED menggunakan teknologi CCFL Backlight, yaitu lampu neon jenis fluorescent.
Penggunaan teknologi CCFL Backlight, tentunya bukan tanpa alasan. Dipilihnya lampu tersebut tentunya karena kemampuan pencahayaannya diklaim mampu menghasilkan cahaya lebih cerah dan gambar yang lebih tajam dibandingkan teknologi milik LCD.
Kelebihan monitor LED dibandingkan monitor LCD
Kelebihan monitor LED dibandingkan monitor LCD (Foto: Shutterstock)
Di pasaran, teknologi LED memang berhasil menggeser dominasi monitor berteknologi LCD. Banyak pengguna yang beralih ke monitor LED karena beberapa kelebihan yang dimilikinya. Kelebihan tersebut tentunya tak hanya mencakup urusan visual yang dihasilkan, namun juga urusan daya konsumsi. Nah, apa saja kelebihan monitor LED dibandingkan monitor LCD? Berikut ini ulasannya.
Monitor LED lebih hemat daya konsumsi listrik
Seperti yang sudah dijelaskan sebelumnya, monitor dengan layar LED memiliki keunggulan dalam hal daya, yaitu lebih hemat listrik dibanding LCD. Konsumsi energi yang dibutuhkannya bahkan bisa 40% lebih rendah dibandingkan dengan monitor LCD.
Panas yang dihasilkan monitor LED lebih rendah
Sama seperti produk elektronik pada umumnya, panas yang berlebih memang menjadi momok tersendiri. Bagaimana tidak, persoalan ini kerap menimbukan masalah lain, seperti membuat produk tersebut cepat rusak, bahkan tak menutup kemungkinan bisa menyebabkan arus pendek.
Untuk itulah teknologi LED dihadirkan. Dengan teknologi CCFL Backlight, yaitu lampu neon berjenis fluorescent, maka panas yang dihasilkan akan lebih rendah. Jadi, untuk penggunaan dalam jangka waktu yang lama pun hal itu bukan masalah.
Komponen pada monitor LED memungkinkannya tampil lebih ramping dan tipis
Berbeda dengan generasi monitor tabung, dimana monitor jenis tersebut hanya bernilai dari sisi fungsionalnya saja, justru monitor LCD juga mengutamakan urusan tampilan dan desain yang diusungnya. Maka tak heran, kini para pengguna monitor juga menilai dari sisi desain ramping dan bentuk artistiknya. Sehingga, saat diletakkan di meja kerja, monitor akan membuat suasana ruag kerja terlihat lebih profesional dan elegan.
Bahkan, saat era pertama kali teknologi LED muncul, Sony sempat meluncurkan monitor dengan ukuran layar sebesar 40 inci, namun dengan ketebalan yang hanya 9,9 mm saja.
Monitor LED hadir dengan gambar yang tajam dengan jutaan piksel tanpa flicker
Monitor LED dinilai memiliki kontras gambar yang lebih tajam. Bahkan, bisa mencapai jutaan piksel. Selain itu, monitor jenis ini juga diklaim minim terjadi kedipan atau yang disebut dengan flicker. Hal itu tidak lain karena teknologi pencahayaan miliknya jauh lebih stabil dalam menjaga ketajaman gambar.
Monitor LED lebih ramah lingkungan
Kelebihan lain monitor jenis ini, yaitu lebih ramah lingkungan. Hal itu tidak lain karena monitor LED tidak menggunakan halogen, timbal dan merkuri, serta zat-zat berbahaya lainnya.
Lantas, apa kekurangan monitor LED?
Apa kekurangan monitor LED? (Foto: Shutterstock)
Walaupun memiliki beberapa keunggulan, monitor LED memang hadir dengan harga yang sedikit lebih mahal dibanding LCD. Namun, selisih harganya pun tak sampai 2x lipatnya. Di pasaran, harga monitor LED mungkin 20% sampai 30% lebih mahal dibanding monitor berjenis LCD.
Tips membeli monitor LED terbaik
Tips membeli monitor LED terbaik (Foto: Shutterstock)
Untuk kamu yang tertarik dan kebetulan ingin membeli monitor LED, ada beberapa tips yang bisa menjadi bahan pertimbangan kamu. Secara garis besar, tips ini mungkin tak jauh berbeda dengan tips memilih monitor pada umumnya. Namun, banyak para pembeli yang kerap melupakan poin-poin ini, dan ketika sampai di rumah barulah mereka tersadar. Nah, apa saja itu? Berikut ini tips membeli monitor LED terbaik.
Tentukan ukuran monitor LED sesuai kebutuhan
Tips membeli monitor LED yang pertama yaitu menentukan ukuran monitor komputer yang tepat. Ada beberapa pengguna yang meletakkan monitor mereka di meja kerja, namun ada pula yang menggantungnya di dinding. Jadi, poin pertama yang harus kamu lakukan adalah menentukan lokasi mereka berada.
Andaikan kamu ingin meletakan di meja, maka tentukan terlebih dahulu berapa ukuran yang sesuai antara monitor dan meja kerja milikmu. Jika meja kerja kamu terbilag kecil, maka kamu bisa memilih monitor LED ukuran 19 inci. Jika meja kerja kamu terbilang cukup besar, barulah kamu bisa mencoba monitor dengaan ukuran 23 inci.
Lihat kecepatan respon monitor LED tersebut
Jika rencana kamu membeli monitor LED untuk keperluan gaming, maka kamu harus memperhatikan kecepatan tingkat respon monitornya. Jika tingkat responnya lambat, maka saat bermain game kamu akan mengalami ghosting. Ghosting sendiri merupakan tampilan gambar sebelumnya yag masih terlihat setelah gambar.
Perhatikan Contrast Ratio pada monitor LED
Contrast ratio sendiri akan bersinggungan dengan tampilan visual yang dihasilkan, dimana hal itu akan mempengaruhi ketajaman gambar. Contrast ratio yang tinggi maka gambar yang dihasilkan pun akan lebih tajam dan cerah.
Seberapa lengkap koneksi monitor LED tersebut
Saat akan membeli monitor LED, pastikan kamu juga melakukan pengecekan pada koneksi yang dimilikinya. Apakah menggunakan DVI atau HDMI. Dari sisi fungsional sendiri, HDMI diklaim lebih baik dibanding DVI dalam hal mentransfer data gambar dan audio.
Seberapa besar resolusi monitor LED yang kamu butuhkan?
Untuk kamu yang berencana membeli monitor LED untuk urusan gaming, resolusi monitor yang disukai para gamer berada di kisaran 24 hingga 30 inci. Monitor dengan ukuran tersebut, umumnya memiliki resolusi 1.920 x 1.080 piksel. Namun, jika kamu ingin resolusi yang lebih besar, kamu bisa memilih monitor LED dengan resolusi 2.560 x 1.440 piksel. Perlu dicatat, semakin tinggi resolusinya, maka video card pun pastinya akan bekerja lebih keras.
Itulah pengertian monitor LED, kelebihan dan kekurangannya, hingga tips memilih monitor LED terbaik yang bisa kamu coba. Semoga bermanfaat!
إرسال تعليق